Ada pesan dari senja bandung hari ini
Banyak pesan yang saya dapatkan sore hari
Ada secangkir kopi yang mengajak berbincang di kampus biru mencari kesalahan ataupun kebenaran dalam sebuah kejanggalan RUU permusikan
Banyak pesan yang saya dapatkan sore hari
Ada secangkir kopi yang mengajak berbincang di kampus biru mencari kesalahan ataupun kebenaran dalam sebuah kejanggalan RUU permusikan
Ada asap roko yang menghempaskan bahwa raga harus menemui kawan lama yg sudah tak kujumpai dalam poros kerinduan, akhirnya aku seperti orang yang sedang memilih diantara dua pilihan, aku putuskan untuk memilih kerinduan, dalam poros kerinduan banyak sekali yang kita obrolkan dimulai dari rencana hingga wacana, kerinduan ini membuat saya lupa dengan sebuah kata pulang, saya diajak untuk pergi bukan hanya untuk menjelejahi kerinduan melainkan kenyamanan dan ketentraman jua, hingga dimana kita sampai di dalam kendaraan yang akan membawa kedalam poros yang diharapkan, didalam tempat itu aku memandang langit, langit itu besuara sangat keras seperti orang yang merintih kelaparan
Seperti orang yang kesakitan
Seperti orang yang dihinakan
Seperti orang yang dilenyapkan
Hah, ternyata ini bukan suara itu.
Seperti orang yang kesakitan
Seperti orang yang dihinakan
Seperti orang yang dilenyapkan
Hah, ternyata ini bukan suara itu.
ini suara gek anggun penuh kasih yg akan meninggalkan,
Ini suara gek yang akan pergi dari kesepian
Ini suara harapan yang akan di lenyapkan
Ini suara kedamaian yang dikoyak koyak kesalahan
Ini suara permata yang akan hilang...
Ini suara gek yang akan pergi dari kesepian
Ini suara harapan yang akan di lenyapkan
Ini suara kedamaian yang dikoyak koyak kesalahan
Ini suara permata yang akan hilang...
Gek terimakasih untuk pesan sore ini, terimakasih sudah memberi tinta walau tak mengajari, gek kau itu hebat seperti orang orang yang berjuang akan arti kata dari toleransi antar umat agama.
Gek kau itu hebat dimana ketegasan menjadi kunci utama dalam perlawan
Gek kau itu hebat dimana kelucuan hanya pantas bagi kerabat terdekat
Gek kau itu itu hebat
Kau lebih menyemangati teman teman yang belajar dibandingkan dirimu yang tidak mengerti tentang kata
Kau lebih menyemangati teman teman yang belajar dibandingkan dirimu yang tidak mengerti tentang kata
Gek ini bukan perpisahan melainkan ini pertemuan dimana suatu hari nanti akan ada kata yang terkenang antara dewata dan kembang.
Bandung pukul 23.15 wib dalam keadaan sedikit resah tanggal 4 februari 2019
Aditya permana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar