Kamis, 02 Agustus 2018

72 Tahun Tanpa Keadilan, Hapuskan Impunitas Di Indonesia.


Puluhan mahasiswa, pelajar, dan organisasi kemasyarakatan melakukan aksi kamisan, menolak impunitas yang terjadi di Indonesia. Permasalahan mengenai Hak Asasi Manusia (HAM) yang sudah 72 tahun tanpa keadilan di suarakan di depan Gedung Sate pada pukul 16.00 wib, Bandung (Kamis, 05/04/2018). Aksi kamisan ini bermaksud untuk membangun respon masyarakat Bandung untuk bergabung dalam setiap masalah sosial yang ada, ditindak lanjuti dengan melakukan aksi bersama-sama kepada pemerintah.

Koordinator aksi Faras mengatakan bahwa ” aksi ini bertemakan 72 tanpa keadalian maksudnya 72 tahun kemerdekaan Indonesia masih banyak terjadi ketidakadilan sosial.
Aksi ini sudah dilaksanakan yang ke 201 di Bandung, dipelopori oleh Wangi seniman pantomim kota Bandung.”
Bukan hanya di Bandung saja, dikota-kota besar lainnya pun melakukan aksi yang sama seperti Jakarta, Malang, Surabaya, Medan, Padang. Salah satu partisipan aksi, Buye mahasiswa UNJANI mengatakan, “bahwa aksi ini harus didukung oleh pemerintah kota Bandung bahkan pemerintah nasional yaitu presiden yang harus lebih peka terhadap masalah-masalah kerakyatan.” Ucapnya
Aksi kamisan pun tidak hanya turun kejalan, mereka membuat surat kecil kepada presiden jokowi melalui sekretaris negara akan tetapi balasannya hanya berupa twit di media sosial.
Faras menambahkan “pemerintah juga jangan hanya mentwit tapi mari bergabung langsung bersama-sama untuk mewujudkan aksi yang kami lakukan.”

Partisipan pada aksi ini ada LBH Bandung, Walhi Jabar Aji Bandung, kolektifa, pembebasan, institut perempuan, kaliyana, dan pelajar.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Surat untuk marsinar #2

Marsinar, perjalanku kini sudah terlalu jauh, aku melihat begitu banyak penderitaan di desa-desa, ada ibu imas yang setiap hari menanam ke...