Disaksikan bintang - bintang yang tidak pernah iri
Rembulan tersenyum bahwa ada bidadari yang sedang berseri - seri
Aku dan kamu memang belum pasti
Terperangkap imajinasi keluh kesah dalam dunia ini
Tulisanku terlalu cepat dalam hal asumsi
Kini tak ada lagi saksi dalam saksi
Hati memang hati
Tak ada yang perlu disalahkan dalam urusan hati
Namun senyummu tak akan pernah menjadi hakiki kala masih ada yang kau tutup - tutupi
Kini tiada menjadi tiada
Tak ada senyum di antara kita
Ucapan bahagia hanya kebohongan semata
Tak perlu disesali karna kita memang di takdirkan dalam ruangan dramuturgi yang penuh drama
Tulisanku kini telah usai
Persimpang yang menjawab bahwa kita tak pernah di takdirkan untuk bersama
Rumahku kini menjadi rumah keheningan
Tak ada yang berseri dan tertutup oleh jati diriku sendiri.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar